Hari minggu yang biasanya berlalu dengan tenang cukup berbeda dipagi hari ini, seisi rumah berubah menjadi suasana hiruk pikuk dikarenakan penerbangan pagi yang sudah saya pesan sedari hari kamis kemarin. BetterFly Citilink, adalah slogan dari maskapai versi low budget yang masih dibawah naungan Garuda Indonesia.
Tiket pesawat Jakarta (CGK)- Makassar (UPG)saya dapatkan dengan harga normal sebesar 656.700 IDR /pax one-way, penerbangan yang memakan waktu kurang lebih selama 2 jam 30 menit, sudah termasuk free check-in bagasi sebesar 20Kg, namun tidak disediakan makanan seperti maskapai low budget pada umumnya, berangkat tepat waktu. Hanya tersedia 2 kali penerbangan dalam sehari untuk rute Jakarta-Makassar yang disediakan oleh maskapai Citilink, yaitu jam 06:30 pagi dan jam 08:35 pagi.
20 menit berlalu setelah pesawat lepas landas dengan mulus ditemani oleh cuaca yang cukup cerah dan mendukung, seketika saya seperti berada di negeri atas awan, dan tunggg... tidak lama kemudian lampu sabuk pengaman dipadamkan.
Karena pagi-pagi pasti ga sempat makan pagi dari rumah, saya sudah pesan online dari dua hari sebelumnya, seporsi kwetiau goreng ayam jamur dibanderol seharga 45K, tapi kalau anda tidak memesan terlebih dahulu alias pesan on the spot maka hargaya lebih mahal sedikit yaitu seharga 50K. Disajikan panas-panas dengan potongan daging ayam utuh, rasanya lumayan (mungkin karena lapar yah), ada saus sambal juga, tradisi lah... no chili no game.
Untuk penerbangan domestik, saya cukup senang dengan Citilink, dikarenakan ketepatan waktu penerbangan yang cukup baik dan juga harga yang cukup bersaing untuk maskapai sekelas-nya. Juga bangku yang cukup lega dibandingkan maskapai penerbangan domestik lainnya.
Baik eksterior dan interior pesawat bahkan staff pramugara-pramugarinya semua menggunakan nuansa hijau daun, yang merupakan warna trademark Citilink. Seragam pramugari yang dulunya menggunakan celana pendek sedengkul, sekarang sudah diganti menggunakan terusak dress pendek dan dilengkapi ikat pinggang putih, simple enough sehingga terlihat lebih elegan dan enak dipandang dibanding seragam pendahulunya.
Selang waktu 2 jam lebih 10 menit, pesawat mulai mendekati Makassar, dan tidak lama kemudian mendarat dengan mulus. Dan itulah sepenggal cerita penerbangan bersama Citilink.
Wednesday, 23 August 2017
Friday, 21 July 2017
Five Hours with Silk Air, Regional Wing of SQ
Setelah ngomongin soal Singapore Airline alias SQ, pada kesempatan kali ini saya mau bercerita tentang penerbangan dari maskapai Silk Air, dimana Silk Air dengan kode penerbangan MI merupakan anak perusahaan dari Singapore Airline. Jadi semacam Garuda Indonesia dan Citilink, tapi Silk Air bukan budget airline loh melainkan full service airline yang menyediakan makanan dan bagasi.
Silk Air sendiri melayani penerbangan dari Singapore ke kota-kota yang tidak dilalui oleh SQ, jadi beda jalur gitu. Misal untuk ke negara Tiongkok alias China, SQ kan ada penerbangan menuju ke Beijing, cuma untuk kota-kota lainnya di China seperti Changsa lah, Chengdu lah, dan beberapa kota lainnya, penerbangan dari Singapore akan dilayani oleh Silk Air. Terus bagaimana dengan servicenya dibandingkan dengan SQ?
Juni 2017, saya berkesempatan mencoba maskapai Silk Air dengan rute penerbangan Singapore-Changsa dan Chengdu-Singapore, dimana lama tempuh penerbangan sekitar kurang lebih 5 jam. Kedua-duanya terbang on-time sesuai waktu yang telah dijadwalkan.
Tapi saya agak kecewa ketika masuk ke dalam pesawat dan melihat pesawat yang kita naiki ternyata hanya pesawat kecil dengan konfigurasi bangku 3-3, dan tidak ada layar hiburan, padahal durasi penerbangannya cukup panjang.
Untungnya bantal kecil dan selimut masih disediakan, hehehe... eh tapiii sebenernya jangan terlalu kecewa sih, karena kita tetap bisa nonton film-film bioskop pilihan di gadget kita. Ga ada layar terus gmana nontonnya toh? Jadi sebelum naik pesawat, kita bisa download aplikasi SilkAir Studio di smartphone / gadget kita. Nanti setelah di pesawat, kita bisa nyalakan wi-fi kita dan nonton film-film pilihan SilkAir Studio di gadget kita. Mreka ada siapin headset kok, jd yang ga bawa headset handphone masing-masing ga perlu kuatir.
Cuman karena saya pakai hp, layarnya kan kecil, jadi kurang seru aja, plus kalau low batt ga ada tempat ngecas, kecuali ada power bank, sedangkan saya ga suka pakai power bank. Good job dan nicely done sebenarnya buat SilkAir, karena streamingnya juga nggak ngadat-ngadat, but I still prefer old school style, alias pake layar.
Seperti yang saya bilang sebelumnya, Silk Air adalah full service airline, jadi disediakan makanan dan minuman didalam pesawat. Saya cobain chicken with mashed potato, which is good. Sendok garpu dan pisau roti juga menggunakan stainless steel seperti SQ, boleh jugaaa nih. Cuma untuk penerbangan panjang sekitar 5 jam, hanya ini yang kita dapat? Ga ada cake atau sesuatu yang manis-manis gitu, jangankan cake, buah aja ga ada.
Komplen mulu ya, hahaha... maap namanya juga membandingkan, manusia selalu berusaha membandingkan dengan yang lebih bagus, padahal masih banyak yang lebih buruk. Back to topic, ngelantur... Kita-kira setelah 45-50 menit berlalu, pramugari yang bertugas datang lagi untuk mengambil piring kotor, sambil menawarkan minuman lagi dan ice cream (karena afternoon flight), jadi desert nya ice cream. Saya melihat ada fresh cut lemon, jadi saya minta lemon tea. Beautiful!
Selebihnya kuhabiskan waktu di pesawat sambil tidur-tidur ayam. Ga lupa curi-curi foto pramugari yang bertugas pada saat itu. To be honest, seragamnya pramugari Silk Air kuno banget, biasa banget, dan pramugari or pramugara-nya ga ada yang bikin hati cetar-cetar. Hehehe ...
Oh anyway, pada saat penerbangan dari Chengdu menuju ke Singapore, saya naik penerbangan tengah malam (sekitar jam 1-2 subuh), dan Silk Air ada bagikan sembako, cuman isinya hanya kaos kaki saja, tidak ada sikat gigi atau penutup mata dan telinga.
Dan untuk meals kali ini, ga ada ice cream tapi di kasih buah potong. Dan pada kesempatan kedua saya bersama Silk Air, saya memilih menu fish with rice, rasanya oke lah, lemayan menurut saya. Untuk kualitas ga bisa disamakan dengan SQ walaupun merupakan anak perusahaan atau sister company-nya, tapi not bad kok. Meals ok, on-time juga, pesawat-nya saja yang agak kurang, dan yang pasti menurut saya belum bisa bikin tamu kecantol lagi dan lagi.
Silk Air sendiri melayani penerbangan dari Singapore ke kota-kota yang tidak dilalui oleh SQ, jadi beda jalur gitu. Misal untuk ke negara Tiongkok alias China, SQ kan ada penerbangan menuju ke Beijing, cuma untuk kota-kota lainnya di China seperti Changsa lah, Chengdu lah, dan beberapa kota lainnya, penerbangan dari Singapore akan dilayani oleh Silk Air. Terus bagaimana dengan servicenya dibandingkan dengan SQ?
![]() |
Sumber: http://aviationtribune.com/airlines/asia/silkair-launch-flights-vientiane-luang-prabang/ |
Tapi saya agak kecewa ketika masuk ke dalam pesawat dan melihat pesawat yang kita naiki ternyata hanya pesawat kecil dengan konfigurasi bangku 3-3, dan tidak ada layar hiburan, padahal durasi penerbangannya cukup panjang.
Untungnya bantal kecil dan selimut masih disediakan, hehehe... eh tapiii sebenernya jangan terlalu kecewa sih, karena kita tetap bisa nonton film-film bioskop pilihan di gadget kita. Ga ada layar terus gmana nontonnya toh? Jadi sebelum naik pesawat, kita bisa download aplikasi SilkAir Studio di smartphone / gadget kita. Nanti setelah di pesawat, kita bisa nyalakan wi-fi kita dan nonton film-film pilihan SilkAir Studio di gadget kita. Mreka ada siapin headset kok, jd yang ga bawa headset handphone masing-masing ga perlu kuatir.
Cuman karena saya pakai hp, layarnya kan kecil, jadi kurang seru aja, plus kalau low batt ga ada tempat ngecas, kecuali ada power bank, sedangkan saya ga suka pakai power bank. Good job dan nicely done sebenarnya buat SilkAir, karena streamingnya juga nggak ngadat-ngadat, but I still prefer old school style, alias pake layar.
Seperti yang saya bilang sebelumnya, Silk Air adalah full service airline, jadi disediakan makanan dan minuman didalam pesawat. Saya cobain chicken with mashed potato, which is good. Sendok garpu dan pisau roti juga menggunakan stainless steel seperti SQ, boleh jugaaa nih. Cuma untuk penerbangan panjang sekitar 5 jam, hanya ini yang kita dapat? Ga ada cake atau sesuatu yang manis-manis gitu, jangankan cake, buah aja ga ada.
Komplen mulu ya, hahaha... maap namanya juga membandingkan, manusia selalu berusaha membandingkan dengan yang lebih bagus, padahal masih banyak yang lebih buruk. Back to topic, ngelantur... Kita-kira setelah 45-50 menit berlalu, pramugari yang bertugas datang lagi untuk mengambil piring kotor, sambil menawarkan minuman lagi dan ice cream (karena afternoon flight), jadi desert nya ice cream. Saya melihat ada fresh cut lemon, jadi saya minta lemon tea. Beautiful!
Selebihnya kuhabiskan waktu di pesawat sambil tidur-tidur ayam. Ga lupa curi-curi foto pramugari yang bertugas pada saat itu. To be honest, seragamnya pramugari Silk Air kuno banget, biasa banget, dan pramugari or pramugara-nya ga ada yang bikin hati cetar-cetar. Hehehe ...
Oh anyway, pada saat penerbangan dari Chengdu menuju ke Singapore, saya naik penerbangan tengah malam (sekitar jam 1-2 subuh), dan Silk Air ada bagikan sembako, cuman isinya hanya kaos kaki saja, tidak ada sikat gigi atau penutup mata dan telinga.
Dan untuk meals kali ini, ga ada ice cream tapi di kasih buah potong. Dan pada kesempatan kedua saya bersama Silk Air, saya memilih menu fish with rice, rasanya oke lah, lemayan menurut saya. Untuk kualitas ga bisa disamakan dengan SQ walaupun merupakan anak perusahaan atau sister company-nya, tapi not bad kok. Meals ok, on-time juga, pesawat-nya saja yang agak kurang, dan yang pasti menurut saya belum bisa bikin tamu kecantol lagi dan lagi.
Friday, 14 July 2017
Balik Nama Mobil Motor Jakarta
Ribet deh pasti! Kalau udah disuruh urus beginian, biasanya warga Jakarta udah stress duluan, kebayang prosedur yang berbelit-belit, antrian yang panjang, buang waktu seharian mending kalau kelar, kalau ga kelar mau sampe dua hari bolak balik, perkumpulan calo dan belom lagi pungli-pungli.
Eh tapi jangan salah, kalau sudah tau prosedur yang benar dan membawa data-data yang diperlukan lengkap, ternyata sekarang udah ga berbelit-belit lagi kok, kalau buang waktu pasti mau setengah harian memang, kecuali dateng pagi-pagi bener, mungkin 2jam kelar.
Hmmm... mau mulai dari mana yah? Let see, kalau anda habis beli motor atau mobil bekas (second deh, jangan bekas, kesannya busuk banget ya bekas... hahaha), kemudian mau ganti nama motor atau mobil nya, kita mesti ke samsat tempat mobil atau motor itu terdaftar, jadi bukan ke samsat ktp kita (kita sebagai pemilik baru crita-nya nih). Contohnya pemilik awal mobil saya terdaftar di Jakarta Utara, padahal saya ktp-nya Jakarta Pusat, jadi saya harus menuju ke Samsat Jakarta Utara, Samsat Jakarta Utara dan Jakarta Pusat kebetulan saja digabung disatu gedung, di Jalan Gunung Sahari, tepatnya di sebrang Mangga Dua Square.
Untuk balik nama kendaraan bermotor, dibutuhkan dokumen sebagai berikut:
- STNK copy & asli
- BPKB copy & asli
- KTP pemilik baru copy & asli
- NPWP pemilik baru copy & asli
- Kwitansi pembelian kendaraan bermotor diatas materai 6000 dan ditanda-tangani oleh pemilik awal.
Kalau sudah ready, tancap deh.
1. Cek fisik. (10.000 IDR tip se-relan-ya)
# Membawa mobil yang mau dibalik nama ke samsat, terus langsung ke tempat cek fisik, jadi jangan cari parkiran dulu, langsung aja ke lokasi cek fisik, antriin mobilnya. Di sini ada dibagi 2 antrian (ada petunjuknya juga), antrian kiri untuk plat mobil Jakarta Utara, antrian kanan untuk plat mobil Jakarta Pusat.
# Setelah mobilnya antri, matikan mesin dulu aja, biarinin mobilnya standby antri, kitanya ke loket pendaftaran cek fisik, bawa stnk asli, daftar untuk cek fisik, nanti petugasnya akan berikan kita kertas kosong dan stiker untuk gesek nomor mesin dan nomor rangka mobil atau chasis.
# Bawa itu kertas ke petugas cek fisik yang sudah standby di depan mobil kita biasanya, petugas akan langsung gesek nomor mesin mobil kita dan chasis mobil kita, kurang lebih 5 menit juga beres kalau nggak antri ye.
# Terus hasil gesek itu kita serahin ke loket penyerahan berkas cek fisik (loketnya di samping kita daftar tadi), nanti di cap sama petugas, jadi habis serahin hasil gesek tinggal tunggu dipanggil (nanti dipanggil atas nama stnk kita, jadi ingetin stnk mobil kita itu terdaftar atas nama siapa).
# Oh, jangan lupa kasih tip ke petugas yang gesek-in, rata-rata semua udah tau jadi pada siapin goceng-ceban, kalau yang nggak tau nanti petugasnya bilang "serelanya saja". Pungli oh pungli!!
2. Daftar Balik Nama. (FREE!!)
Sembari nunggu dipanggil, mobilnya boleh digeser deh tuh, cari parkiran. Setelah dipanggil dan udah dapat berkas hasil gesek yang sudah dicap, langsung naik ke lantai 2, di lantai 2 juga ada terbagi dua area, area Jakarta Utara dan Jakarta Pusat, petunjuknya jelas kok, jadi jangan salah antri loh ya.
Saya
sih tahu yah jam 3 sore mereka akan on-time tutup pelayanan, tapi ini
kan belom jam 3, masih ada 40menit lagi. PNS tega nian dehhh... Tapi Tuhan itu baik, dia tau kita orang sibuk, dan besok ga mungkin balik lagi.
Jadi critanya saya mau blokir kendaraan saya yang sudah saya jual duluan, biar mobil yang saya balik nama sekarang ini ga kena pajak progresif gitu, dan ternyata blokir kendaraan itu prosesnya mau 3 hari kerja, padahal saya pikir online langsung ajukan langsung keblokir. (Lain kali saya ceritakan bagaimana proses blokir kendaraan bermotor). Jadi saya pikir buru-buru deh cabut berkas yang tadi sudah saya serahkan ke petugas di loket pendaftaran, biar proses blokir nya selesai baru saya masukkin lagi berkas-nya.
3. Bayar.
Pk. 14:45 saya balik lagi ke loket pendaftaran, langsung bilang mau cabut berkas sebelum notice tagihan pajak mobilnya tercetak, petugasnya langsung cek berkas nomor mobilnya, terus ternyata sudah tercetak notice tagihan pajaknya, dikasih lihat sih, jadi kena pajak progresif dehhh. Tapi jadinya saya bisa hari itu juga bayar stnk dan biaya balik nama.
Pk. 14:50 bayar ke kasir, jadi sebelum menuju kasir, siapkan dulu uangnya sesuai yang tercetak di lembar notice tagihan. Uang yang di lipet dan atau di steples semuanya di rapihin dulu, yang disteples harap dibuka steplesnya. Terus sebelum bayar, WAJIB cek ulang data-data yang ada di kertas notice tagihan, apakah namanya sudah tepat (jangan sampai ada salah ketik), apakah alamatnya sudah benar, nomor mobilnya juga sudah benar. Kalau sudah bayar, tunggu lagi dipanggil namanya.
Pk. 13:05 dipanggil di loket penyerahan / penerbitan stnk baru, loketnya pas disamping kasir. Beres dehhh, kita diberikan stnk yang sudah ganti nama baru, tapi BPKB beloman lohhh.
Untuk ganti nama BPKB, harus ada :
- fotocopy cek fisik
- fotocopy kwitansi pembelian
- fotocopy ktp pemilik baru
- fotocopy stnk baru
- fotocopy bpkb
Dan pengurusan mesti ke POLDA!!!! Dan akan butuh duit lagi. Nanti yah kalau udah ganti bpkb saya ceritakan lagi.
Eh tapi jangan salah, kalau sudah tau prosedur yang benar dan membawa data-data yang diperlukan lengkap, ternyata sekarang udah ga berbelit-belit lagi kok, kalau buang waktu pasti mau setengah harian memang, kecuali dateng pagi-pagi bener, mungkin 2jam kelar.
Samsat Jakarta Utara - Pusat, Sumber: Google Street View |
Untuk balik nama kendaraan bermotor, dibutuhkan dokumen sebagai berikut:
- STNK copy & asli
- BPKB copy & asli
- KTP pemilik baru copy & asli
- NPWP pemilik baru copy & asli
- Kwitansi pembelian kendaraan bermotor diatas materai 6000 dan ditanda-tangani oleh pemilik awal.
Kalau sudah ready, tancap deh.
1. Cek fisik. (10.000 IDR tip se-relan-ya)
# Membawa mobil yang mau dibalik nama ke samsat, terus langsung ke tempat cek fisik, jadi jangan cari parkiran dulu, langsung aja ke lokasi cek fisik, antriin mobilnya. Di sini ada dibagi 2 antrian (ada petunjuknya juga), antrian kiri untuk plat mobil Jakarta Utara, antrian kanan untuk plat mobil Jakarta Pusat.
# Setelah mobilnya antri, matikan mesin dulu aja, biarinin mobilnya standby antri, kitanya ke loket pendaftaran cek fisik, bawa stnk asli, daftar untuk cek fisik, nanti petugasnya akan berikan kita kertas kosong dan stiker untuk gesek nomor mesin dan nomor rangka mobil atau chasis.
# Bawa itu kertas ke petugas cek fisik yang sudah standby di depan mobil kita biasanya, petugas akan langsung gesek nomor mesin mobil kita dan chasis mobil kita, kurang lebih 5 menit juga beres kalau nggak antri ye.
# Terus hasil gesek itu kita serahin ke loket penyerahan berkas cek fisik (loketnya di samping kita daftar tadi), nanti di cap sama petugas, jadi habis serahin hasil gesek tinggal tunggu dipanggil (nanti dipanggil atas nama stnk kita, jadi ingetin stnk mobil kita itu terdaftar atas nama siapa).
# Oh, jangan lupa kasih tip ke petugas yang gesek-in, rata-rata semua udah tau jadi pada siapin goceng-ceban, kalau yang nggak tau nanti petugasnya bilang "serelanya saja". Pungli oh pungli!!
2. Daftar Balik Nama. (FREE!!)
Sembari nunggu dipanggil, mobilnya boleh digeser deh tuh, cari parkiran. Setelah dipanggil dan udah dapat berkas hasil gesek yang sudah dicap, langsung naik ke lantai 2, di lantai 2 juga ada terbagi dua area, area Jakarta Utara dan Jakarta Pusat, petunjuknya jelas kok, jadi jangan salah antri loh ya.
JAM KERJA SAMSAT JAKARTA UTARA - PUSAT
Senin-Kamis 08:00 s/d 15:00, Istirahat 12:00 s/d 13:00
Jumat 08:00 s/d 15:00, Istirahat 11:00 s/d 13:00
Sabtu 08:00 s/d 11:30
Jumat
Pk. 10:50 langsung ke lantai 2, ke loket pendaftaran membawa seluruh dokumen yang dibutuhkan (yang saya sebutin di atas) ditambah hasil cek fisik tadi, biasanya antri-nya semrawut, jadi sodorin aja ke petugas dibalik loket pendaftaran, nanti akan dikasih formulir balik nama.
Pk. 11:00 on-time banget semua serentak
istirahat, pas hari Jumat, kena nungguin deh 2 jam. Sambil nunggu, kita
isi formulir tadi sesuai data STNK dan BPKB, ada contohnya kok di meja
tempat isi formulir, jadi ga bakal bingung. Tapi ga lama kira-kira lewat
10-15menit, kita diharapkan keluar gedung, karena gedungnya mau
dibersihkan, jadi semua pengunjung diharapkan get out!
Pk.
13:05 menyerahkan formulir yang telah diisi beserta seluruh dokumen
yang dibutuhkan, nanti petugasnya akan periksa apakah semuanya lengkap,
kalau lengkap maka kita dipersilahkan menunggu di panggil kembali (nanti
dipanggil berdasarkan nama pemilik lama kendaraan).
Pk.
13:19 "Jojon Jojon" ceritanya pemilik lama si abang Jojon nih.
hahahah... Dokumen yang tadi kita serahkan sudah tersusun rapih dan
dikembalikan ke kita dalam 1 map, lalu kita diarahkan menuju ke TU. TU
letaknya juga masih sama di lantai 2.
Pk.
13:21 menyerahkan semua dokumen ke TU, kali ini BPKB asli kita pegang
sendiri alias tidak perlu ikut diserahkan ke TU, tunggu dipanggil lagi
(mulai dari sini dan seterusnya nanti dipanggil berdasarkan nama pemilik
baru, jadi ingetin nama kita sendiri ya, jangan melamun ingetin nama
pemilik lama terus, hehehe....)
Pk.
13:58 "Maya Maya" ceritanya pemilik baru si neng Maya nih. Dokumen
dikembalikan lagi oleh petugas di loket TU, dan disuruh kembali ke loket
pendaftaran.
Pk. 13:59 menyerahkan dokumen ke loket pendaftaran lagi.
Pk.
14:20 dipanggil dan dikasih potongan kertas kecil semacam tanda terima
kalau seluruh dokumen ada di tangan mereka, dan disuruh balik lagi besok
jam 11 siang. WTF!!!
Jadi critanya saya mau blokir kendaraan saya yang sudah saya jual duluan, biar mobil yang saya balik nama sekarang ini ga kena pajak progresif gitu, dan ternyata blokir kendaraan itu prosesnya mau 3 hari kerja, padahal saya pikir online langsung ajukan langsung keblokir. (Lain kali saya ceritakan bagaimana proses blokir kendaraan bermotor). Jadi saya pikir buru-buru deh cabut berkas yang tadi sudah saya serahkan ke petugas di loket pendaftaran, biar proses blokir nya selesai baru saya masukkin lagi berkas-nya.
3. Bayar.
Pk. 14:45 saya balik lagi ke loket pendaftaran, langsung bilang mau cabut berkas sebelum notice tagihan pajak mobilnya tercetak, petugasnya langsung cek berkas nomor mobilnya, terus ternyata sudah tercetak notice tagihan pajaknya, dikasih lihat sih, jadi kena pajak progresif dehhh. Tapi jadinya saya bisa hari itu juga bayar stnk dan biaya balik nama.
Pk. 14:50 bayar ke kasir, jadi sebelum menuju kasir, siapkan dulu uangnya sesuai yang tercetak di lembar notice tagihan. Uang yang di lipet dan atau di steples semuanya di rapihin dulu, yang disteples harap dibuka steplesnya. Terus sebelum bayar, WAJIB cek ulang data-data yang ada di kertas notice tagihan, apakah namanya sudah tepat (jangan sampai ada salah ketik), apakah alamatnya sudah benar, nomor mobilnya juga sudah benar. Kalau sudah bayar, tunggu lagi dipanggil namanya.
Pk. 13:05 dipanggil di loket penyerahan / penerbitan stnk baru, loketnya pas disamping kasir. Beres dehhh, kita diberikan stnk yang sudah ganti nama baru, tapi BPKB beloman lohhh.
Untuk ganti nama BPKB, harus ada :
- fotocopy cek fisik
- fotocopy kwitansi pembelian
- fotocopy ktp pemilik baru
- fotocopy stnk baru
- fotocopy bpkb
Dan pengurusan mesti ke POLDA!!!! Dan akan butuh duit lagi. Nanti yah kalau udah ganti bpkb saya ceritakan lagi.
Subscribe to:
Posts (Atom)